Bisnis Rumahan Modal Kecil

Bisnis Rumahan
Modal Kecil Gampang Di Jalankan

Tren bisnis rumahan melalui media telpon genggam kian berkembang. Tapi, masih banyak pelaku bisnis yang “gagap” dengan media Handphone ini.

Sebab itu, Kami distributor resmi bisnis pulsa hadir untuk memasarkan produk pulsa elektrik dan mencari mitra dealer pulsa untuk ikut ambil bagian dalam usaha menjual produk pulsa yang sangat gampang dan mudah ini.

Sulit dibantah, telpon seluler telah menyentuh hampir ke semua lini kehidupan sekarang ini. Termasuk aktivitas bisnis rumahan yang biasa dikenal dengan bisnis menggunakan telpon genggam.

Banyak masyarakat, ibu rumah tangga bahkan karyawan yang sudah bekerja kepincut menggeluti bisnis pulsa ini mengingat modalnya murah dan dampaknya pun melimpah, alias low equity high return.

Akan tetapi, bila tidak menemukan agen besar atau distributor pulsa yang tepat, bisa jadi bukan penghasilan besar yang didapat, melainkan kesulitan dan rasa jengkel yang mengucur deras.

Bila sudah begitu, harapan untuk mendapatkan pemasukan dengan modal ringan dan cara transaksi yang mudah low budget high impact menjadi kosong, ujar Ibu Dwi Sartika, Direktur distributor resmi bisnis pulsa-dealer pulsa penyedia layanan pulsa isi ulang serta layanan pembayaran tagihan listrik, pembelian Token PLN/ listrik prabayar, tagihan telepon dan Speedy.

Banyak orang hanya mengetahui bisnis pulsa dari kulit luarnya saja. Mereka tahu hanya dari mendengar informasi sekilas tanpa memahami bagaimana menjalankan usaha yang gampang ini.

Alhasil, ketika diminta untuk mendaftar menjadi dealer pulsa elektrik, mereka akan bingung. Apalagi hasil yang didapat belum langsung ada. Sejatinya, menjalankan bisnis voucher pulsa elektrik tidak melulu harus menggunakan HP serba canggih.

Yang kuno dan jadulpun sudah bisa untuk berbisnis, asal bisa sms itu sudah cukup. Untuk meraih hasil yang lebih besar, sebaiknya Anda sebagai dealer pulsa perlu mengombinasikan aktivitas Direct (menjual langsung pulsa ke pembeli) dengan Undirect (mencari agen jaringan di bawah anda).

Kedua aktivitas ini saling mendukung. Selain membuat tulisan/ banner menjual pulsa, menerima pembayaran listrik bulanan dll, misalnya, Anda sebagai dealer juga menginformasikan kepada saudara,teman teman dan keluarga bahwasanya anda bisa melayani penjualan pulsa elektrik dan sebagainya.

Cara ini ia yakini sebagai jalan memperoleh pemasukan yang cepat. Sekadar diketahui, hasil besar dari bisnis pulsa bisa diperoleh setelah Anda dikenal di lingkungan sekitar sebagai penjual pulsa dan agen pembayaran listrik.

Sebenarnya, tahapan menjalankan strategi bisnis sampingan itu sama dengan tahapan dalam bisnis lainnya. Hal pertama yang mesti diperoleh adalah kesadaran. Kesadaran ini bisa dibangun melalui berbagai cara.

Salah satunya, dengan memadukan aktivitas langsung dan tidak langsung. Usai kesadaran ini terbangun, calon pelanggan pulsa elektrik kemudian digiring ke tahapan minat (interest), lalu hasrat (desire), dan ujungnya adalah aksi (action).

Banyak pihak yang tidak mengetahui soal tersebut. Kecenderungannya, banyak dealer pulsa ingin cepat menuai hasil dari bisnis sambilan ini. Begitu juga dengan Agen downline anda. Banyak dari mereka yang tidak memiliki keinginan sedikit saja belajar tentang seluk beluk pulsa ( yang ringan ringan saja).

Akibatnya, ketika menangani pelanggan yang sedikit rewel, mereka kelimpungan dan tidak tahu harus bertanya kepada siapa. Padahal itu gampang, jika dealer bingung, silahkan dengan senang hati kami pasti membantu.

Berlatar belakang peluang usaha pulsa yang luar biasa luas, Kami distributor resmi bisnis pulsa, sebuah dealer pulsa yang bergerak di bidang pendistribusian pulsa elektrik dan payment point pembayaran listrik.

Mengajak Anda untuk ikut ambil bagian dengan menjadi dealer pulsa di tempat kami. Jadi, tugas utama kami mirip dengan pedagang besar. Kalau kami mendistribusikan harga pokok pulsa dengan harga tentu saja di bawah harga pasar kepada semua dealer kami di seluruh Indonesia, sedangkan tugas dealer (meski untuk pemakaian pulsa sendiri boleh) memasarkan produk pulsa ke konsumen maupun pelanggan pulsa.

Saat ini, Kami distributor resmi bisnis pulsa sudah menangani ratusan dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. Layanan yang diberikan tidak sebatas memasarkan produk pulsa elektrik murah kepada para dealer kami.

Tapi, kami distributor resmi bisnis pulsa menjadikan Anda bisa melakukan pembayaran tagihan listrik, pembelian Token PLN/ listrik prabayar, tagihan telepon dan speedy dan semua itu cukup dilakukan dengan SMS.

Ini bertujuan agar Anda sebagai Dealer Pulsa memiliki nilai jual dan bisa dioptimalkan sebagai sarana menambah penghasilan lebih besar lagi. Potensi pembelian pulsa isi ulang untuk perangkat mobile begitu besar.

Menurut data tahun 2008, jumlah orang yang mempunyai ponsel baru mencapai sembilan juta. Namun, angka ini melonjak fantastis sekarang dengan capaian 61 juta pengguna. Salah satu pemicunya tak lain adalah penetrasi ponsel pintar maupun ponsel beraplikasi internet, seperti BlackBerry dan ponsel-ponsel asal Cina dengan harga murah, seperti Nexian.

Bisnis sampingan melalui media telpon genggam, kata owner Bisnis Pulsa.net, cukup ampuh untuk saat sekarang dan bahkan dimasa mendatang. Ia memberi ilustrasi sederhana.

Suatu saat, misalnya, semua orang setiap rumah akan memiliki telpon genggam bahkan ada yang lebih dari dua, tentu untuk berkonunikasi di perlukan pulsa elektrik. Hal ini tentu membuka peluang usaha pulsa dengan hasil besar kalau di mulai saat ini.

Meski berumur beberapa tahun, kiprah Distributor Resmi Bisnis Pulsa sudah cukup terkenal di industri kreatif Tanah Air. Kami menegaskan, Anda sebagai dealer pulsa, Agen pulsabersama sama kami optimistis dengan kapal bisnis pulsa yang kita kemudikan sekarang, mengingat tren telpon genggam terus berkembang. Mari bersama kami memulai dari sekarang.

Informasi Cara Bergabung,Daftar Harga,Cara Transaksi Silahkan

bisnis pulsa

Jumat, 03 Agustus 2012

Pengendalian Struktur Basis Data Dari Fungsi Lainnya

Berkaitan dengan penggunaan sumberdaya data, risiko-risiko yang mungkin dapat terjadi di antaranya adalah karena adanya: bencana (kebakaran, banjir, dan sebagainya), kerugian yang terjadi dalam pemanfaatan sumberdaya data, kehilangan tidak sengaja, pencurian dan penyalahgunaan data, serta korupsi data.
Untuk memanfaatkan penggunaan sumberdaya data secara efektif, efisien, dan ekonomis, prosedur-prosedur yang harus dipasangkan untuk pengendalian sumberdaya data, antara lain meliputi:
  1. Pembuatan backup web reporting  data.
  2. Penyimpanan data di lokasi terpisah untuk web reporting  backup.
  3. Penentuan akses terbatas atas web reporting  data berdasarkan otorisasi dan penggunaan media sms.
  4. Penggunaan teknologi web reporting   (seperti suara, jari, atau cetak retina) untuk akses data yang risikonya tinggi.
  5. Pembatasan kemampuan query agar data sensitif tidak dapat dibaca.
  6. Pembuatan backup secara periodik seluruh basisdata.
  7. Pembuatan prosedur pemulihan (recovery) untuk memulai suatu sistem transaksi pulsa  dari web reporting  backup dan register transaksi.
Risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam pengendalian struktur pulsa elektrik terdiri dari: Kecurangan, ketidakcukupan dokumentasi fungsi-fungsi sistem transaksi pulsa  dan program, dan kehilangan arsip-arsip. Untuk meminimalkan kemungkinan risiko dari pengendalian struktur pulsa elektrik,prosedur-prosedur pengendalian yang diperlukan adalah sebagai berikut:
  1. Pemisahan administrator basis data dari fungsi lainnya, terutama dari fungsi pengembangan sistem transaksi pulsa .
  2. Pemisahan fungsi pengembangan sistem transaksi pulsa  dari fungsi pengoperator an dan pemeliharaan. Pemisahan ini membantu untuk menjamin bahwa dokumentasi yang cukup telah diberikan oleh pepenghasilan pengembang dan mengurangi peluang kecurangan. Kecurangan dapat terjadi deposit seorang programmer memberikan kode (code) yang dapat memungkinkannya mengakses sistem transaksi pulsa  dan membuat perubahan- perubahan yang kemungkinan besar tidak terdeteksi di kemudian hari.
  3. Pemisahan data library untuk web reporting  kumpulan kegiatan untuk mengamankan web reporting  tape guna meyakinkan bahwa tidak salah peletakannya atau pemusnahannya.

Risiko-risiko dalam pengembangan sistem transaksi pulsa  terdiri dari: pembuatan sistem transaksi pulsa  yang tidak penting, tidak berguna, tidak ekonomis, atau tidak dapat diaudit. Prosedur-prosedur pengendalian untuk pengembangan sistem transaksi pulsa  adalah sebagai berikut:
  1. pengotorisasian yang memadai atas sistem transaksi pulsa  yang memberikan bukti justifikasi keekonomisan dan kelayakannya;
  2. pelibatan pengguna dalam pengembangan sistem transaksi pulsa ;
  3. pendokumentasian yang memadai atas seluruh kegiatan pengembangan;
  4. pelibatan agen pemasaran pulsa dalam kegiatan-kegiatan pengembangan sistem transaksi pulsa ;
  5.  pengujian seluruh program secara komprehensif, terutama mengenai keakuratan (dengan membandingkan hasil pengujian program dengan hasil yang diharapkan) dan keterhandalannya.
Risiko-risiko pemeliharaan sistem transaksi pulsa  mencakup korupsi sistem transaksi pulsa  melalui pengkorupsian program dan dealer -dealer sistem transaksi pulsa  secara sengaja atau tidak sengaja serta akses ke sistem transaksi pulsa  dan server secara tidak sah. Prosedur-prosedur pengendalian untuk pemeliharaan sistem transaksi pulsa  adalah seperti berikut ini:
  1. pengotorisasian formal atas perubahan-perubahan program dan sistem transaksi pulsa ;
  2. pendokumentasian yang teliti atas dealer dan peningkatan (update) sistem transaksi pulsa ;
  3. pengujian sistem transaksi pulsa  dan program secara berkelanjutan;
  4. pengamanan kepustakaan program sumber (source program), yaitu tempat kode program server dihandphone pan guna mencegah perubahan- perubahan yang tidak sah;
  5. penggunaan laporan modifikasi program untuk memonitor perubahan- perubahan program;
  6. pemberian nomor versi ke setiap program untuk melacak perubahan dan membandingkannya dengan laporan modifikasi.
Risiko-risiko pusat voucher pulsa adalah kerusakan pada fungsi-fungsi voucher pulsa yang berasal dari gangguan alam dan kegagalan sumber tenaga listrik. Untuk meminimalkan gangguan terhadap pusat voucher pulsa , prosedur-prosedur pengendaliannya adalah sebagai berikut:
  1. penempatan pusat voucher pulsa yang jauh dari area bahaya, seperti daerah banjir dan pabrik pengolahan;
  2. pengamanan akses ke fasilitas-fasilitas voucher pulsa ;
  3. penggunaan sistem transaksi pulsa  perangkat bawah tanah dan penyaluran air;
  4. pembatasan akses kepada bisnis pulsa yang tidak berwenang dan pemberian tanda masuk bagi yang berwenang;
  5.  pengendalian temperatur dan kelembaban;
  6. penggunaan alarm kebakaran dan sistem transaksi pulsa  pemadaman otomatis;
  7. penggunaan pengatur voltase listrik, pencegahm goncangan, pembangkit, dan baterai;
  8. pembuatan dan pengujian rencana pemulihan dari transaksi (disaster recovery plan) yang mengidentifikasikan langkah-langkah yang harus diambil jika terjadi bencana, seperti site backup, aplikasi-server yang harus diperbaiki dari backup, prosedur penyimpanan off-site, dan pelatihan suatu tim atas pekerjaan pemulihan dari bencana. Lokasi backup bisa bersama-sama dengan perusahaan lain atau suatu lokasi yang dioperator kan oleh perusahaan yang sama.
Aplikasi-server yang biasanya penting untuk di-backup adalah penjualan, kewajiban legal, piutang dagang, produksi, pembelian, dan hubungan masyarakat. Basisdata, dokumentasi sistem transaksi pulsa , dokumen-dokumen sumber, dan perangkat-prangkat kritis (cek, faktur, dan order pembelian) juga harus di-back-up. Pengujian periodik atas rencana pemulihan adalah penting untuk melatih bisnis pulsa , memberi keyakinan bahwa rencana sesuai dengan kondisi terakhir, dan untuk meyakinkan rencana akan bekerja secara efektif nantinya.
Pengendalian berjualan biasanya berfokus pada sistem transaksi pulsa  jaringan. Tipe utama risiko-risikonya biasanya berhubungan dengan hal-hal berikut:
  1. ancaman subversif dari pengambilan pesan-pesan, penyerangan (hacking) voucher pulsa , dan penolakan pelayanan (denial-of-service);
  2.  kegagalan peralatan yang mengganggu, merusak, atau mengkorupsi transmisi data.